Selasa, 22 Oktober 2013

Lima kunci keamanan pangan (food safety, WHO)


1.      Jagalah kebersihan, dengan:  cuci tangan sebelum mengolah pangan dan sesering mungkin selama mengolah pangan. cuci tangan sesudah dari toilet.
Dan cuci dan sanitasi seluruh permukaan yang kontak dengan pangan dan alat pengolah pangan.
2.      Pisahkan pangan mentah dari pangan matang; pisahkan daging sapi, unggas dan hasil laut dari pangan lain. Gunakan peralatan yang terpisah, seperti pisau dan talenan untuk mengolah pangan mentah. Simpan pangan dalam wadah untuk menghindari kontak antara pangan mentah dan pangan matang.
3.      Masaklah dengan benar; masaklah pangan dengan benar terutama daging sapi, unggas, telur dan pangan laut. Rebuslah pangan sampai mendidih, usahakan suhu internalnya mencapai 70 C. untuk daging, usahakan cairan bening, tidak berwarna merah muda. panaskan kembali pangan dengan benar, sebelum dimakan.
4.      Jagalah pangan pada suhu aman;  jangan biarkan pangan matang pada suhu ruang lebih dari 2 jam. Simpan segera semua pangan yang cepat rusak dalam lemari pendingin (sebaiknya pada suhu di bawah 50 C). Pertahankan suhu makanan lebih dari 60 C sebelum disajikan. Jangan biarkan makanan beku mencair pada suhu kamar.

5.      Gunakan air dan bahan baku yang aman; gunakan air yang aman atau beri perlakuan agar air aman. Pilihlah pangan segar dan bermutu. Cucilah buah-buahan atau sayuran yang bersih, terutama yang dimakan mentah. Jangan mengkonsumsi pangan yang sudah kadaluwarsa.

1 komentar:

  1. mau jadi jutawan mendadak?
    ayo buruan gabung di poker899.vip
    uji kehokianmu disini.
    WHATSAPP: +855884660017
    LINE : POKER899

    BalasHapus